Liputan6.com, Samarinda: Kejutan. Dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2011-2012 yang digelar di kandang sendiri, Stadion Segiri Samarinda, Jumat (13/2) sore, Persisam Samarinda tak berkutik menghadapi efektifnya permainan Pelita Jaya. “Tim Pesut Mahakam”, julukan Persisam, dipecundangi The Young Guns dengan skor telak 1-4 (0-4). Dengan kemenangan tersebut, Pelita naik ke peringkat keenam klasemen sementara dengan mengumpulkan 11 poin atau unggul dua angka dari Persisam yang harus puas turun satu strip.
Babak pertama baru berjalan empat menit, Pelita unggul 1-0 melalui tendangan setengah vollet striker legiun asingnya Aleksandar Bajevski. Melakukan kerja sama satu dua dengan Safee Sali, sepakan Bajevski di tepi kotak penalti tak mampu dibendung kiper Persisam Usman Pribadi.
Sepuluh menit kemudian, lini belakang Persisam kembali lengah menerapkan jebakan off-side. Memanfaatkan umpan lambung, Greg Nwokolo berlari sendirian ke kotak penalti. Umpan silangnya gagal ditepis kiper Usman. Safee Sali dengan mudah mencocornya ke dalam gawang yang telah kosong. Skor 0-2 untuk Pelita.
Tertinggal jauh membuat Persisam tersengat. Dua menit kemudian, Cristian Gonzalez membuang peluang emas. Lolos dari kawalan dari bek Pelita, sepakan kaki kiri El Loco justru melambung di atas mistar gawang Pelita yang dijaga I Made Wardhana. Terfokus melakukan tekanan membuat para defender Persisam kembali lengah menjaga lini pertahanan.
Mirip dengan gol kedua, gol ketiga Pelita di menit ke-28 juga lahir dari gagalnya jebakan off-side yang diterapkan para pemain belakang Persisam. Walhasil, menerima umpan dari Bajevski, Greg Nwokolo berada dalam posisi satu lawan satu dengan kiper Usman Pribadi. Tanpa kesulitan Greg mengecohnya dan menceploskan bola ke dalam gawang yang kosong melompong. Skor 0-3.
Publik Samarinda kian kecut ketika babak pertama menginjak menit kedua injury time. Tendangan bebas yang dilakukan Greg Nwokolo di luar kotak penalti begitu sempurna menghujam pojok kanan gawang Persisam. Skor 0-4 untuk Pelita bertahan sampai turun minum tiba.
Di awal babak kedua, Persisam langsung menggebrak. Hasilnya, tak sampai satu menit gawang Pelita jebol oleh tendangan bebas Eka Ramdani. Bola sejatinya merupakan umpan pada El Loco. Namun, tak satu pun dari para pemain kedua tim yang mampu mengantisipasi datangnya bola. Pun demikian halnya dengan kiper I Made Wardhana yang terlambat bereaksi. Skor 1-4.
Sejak itu, Persisam kian kesetanan mengejar ketinggalan. Di menit ke-54, tendangan jarak jauh Eka hanya dapat ditip kiper I Made dan membentur mistar. Empat menit kemudian, Pelita membalas lewat sepakan Safee Sali yang diantisipasi kiper Usman. Tuan rumah kembali mendapat peluang di menit ke-67 ketikan sundulan Srojan Lopici memanfaatkan tendangan sudut masih melebar dari sasaran. Sampai peluit akhir, skor 1-4 untuk Pelita tetap bertahan.(MEG)
Babak pertama baru berjalan empat menit, Pelita unggul 1-0 melalui tendangan setengah vollet striker legiun asingnya Aleksandar Bajevski. Melakukan kerja sama satu dua dengan Safee Sali, sepakan Bajevski di tepi kotak penalti tak mampu dibendung kiper Persisam Usman Pribadi.
Sepuluh menit kemudian, lini belakang Persisam kembali lengah menerapkan jebakan off-side. Memanfaatkan umpan lambung, Greg Nwokolo berlari sendirian ke kotak penalti. Umpan silangnya gagal ditepis kiper Usman. Safee Sali dengan mudah mencocornya ke dalam gawang yang telah kosong. Skor 0-2 untuk Pelita.
Tertinggal jauh membuat Persisam tersengat. Dua menit kemudian, Cristian Gonzalez membuang peluang emas. Lolos dari kawalan dari bek Pelita, sepakan kaki kiri El Loco justru melambung di atas mistar gawang Pelita yang dijaga I Made Wardhana. Terfokus melakukan tekanan membuat para defender Persisam kembali lengah menjaga lini pertahanan.
Mirip dengan gol kedua, gol ketiga Pelita di menit ke-28 juga lahir dari gagalnya jebakan off-side yang diterapkan para pemain belakang Persisam. Walhasil, menerima umpan dari Bajevski, Greg Nwokolo berada dalam posisi satu lawan satu dengan kiper Usman Pribadi. Tanpa kesulitan Greg mengecohnya dan menceploskan bola ke dalam gawang yang kosong melompong. Skor 0-3.
Publik Samarinda kian kecut ketika babak pertama menginjak menit kedua injury time. Tendangan bebas yang dilakukan Greg Nwokolo di luar kotak penalti begitu sempurna menghujam pojok kanan gawang Persisam. Skor 0-4 untuk Pelita bertahan sampai turun minum tiba.
Di awal babak kedua, Persisam langsung menggebrak. Hasilnya, tak sampai satu menit gawang Pelita jebol oleh tendangan bebas Eka Ramdani. Bola sejatinya merupakan umpan pada El Loco. Namun, tak satu pun dari para pemain kedua tim yang mampu mengantisipasi datangnya bola. Pun demikian halnya dengan kiper I Made Wardhana yang terlambat bereaksi. Skor 1-4.
Sejak itu, Persisam kian kesetanan mengejar ketinggalan. Di menit ke-54, tendangan jarak jauh Eka hanya dapat ditip kiper I Made dan membentur mistar. Empat menit kemudian, Pelita membalas lewat sepakan Safee Sali yang diantisipasi kiper Usman. Tuan rumah kembali mendapat peluang di menit ke-67 ketikan sundulan Srojan Lopici memanfaatkan tendangan sudut masih melebar dari sasaran. Sampai peluit akhir, skor 1-4 untuk Pelita tetap bertahan.(MEG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar